Aksi Dukung KPK

Setelah menggelar aksi 1000 tanda tangan mendukung KPK di kampus UIN Sunan Kalijaga pada hari senin 8 Oktober 2012, selanjutnya pada hari Selasa 9 Oktober 2012 PC IMM Sleman bergabung dengan IMM se-DIY menggelar aksi dukung KPK di perempatan Gondomanan. Pada awalnya aksi tersebut akan dilaksanakan di nol kilometer (depan kantor pos pusat) akan tetapi daerah tersebut telah diseterilkan oleh aparat kepolisian untuk acara pelantikan Gubernur sehingga aksi digelar di perempatan Gondomanan. Alhamdulillah aksi berjalan dengan lancar, dimulai pada pukul 10.00 wib dari Gedung Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Yogyakarat kemudian menuju perempatan Gondomanan dan berakhir pada pukul 12.20 wib.

PERS RELEASE

SELAMTKAN KPK, DUKUNG PEMBERANTASAN KORUPSI SAMPAI TUNTAS

Prestasi Indonesia dalam pemberantasan korupsi masih dibilang jauh dari kata memuaskan. KPK sebagai lembaga pemberantasan korupsi sering kewalahan dalam menuntaskan kasus-kasus korupsi yang sedang ditangani. Korupsi di Indonesia saat ini sudah menjadi bom waktu yang bisa menghancurkan Indonesia kapan saja. Seiring dengan semakin maraknya kasus korupsi dan kuatnya jaringan korupsi di Indonesia, maka harus ada upaya nyata untuk memperkuat lembaga pemberantasan korupsi yaitu KPK. Akan tetapi, usaha untuk memperkuat KPK justru diputarbalikkan oleh kekuatan-kekuatan tertentu untuk melemahkan bahkan menghancurkan KPK.

DPR RI sebagai lembaga legislatif juga ikut bertanggung jawab di dalam upaya pelemahan KPK. Keinginan kuat para anggota DPRD RI untuk merevisi UU KPK perlu dicegah karena pernyataan fraksi-fraksi di DPR RI tidak diikuti dengan langkah nyata untuk menghentikan revisi UU KPK. Perseteruan KPK dengan beberapa anggota DPR RI dan POLRI harus segera dihentikan untuk menjamin stabilitas keamanan negara Indonesia. Tindakan-tindakan yang dilakukan oleh DPR RI dan POLRI dalam upayanya menghambat pemberantasan korupsi harus dilawan. POLRI sebagai salah satu intitusi hukum seharusnya bersama dengan KPK bahu membahu memberantas tindak pidana korupsi yang sudah sangat tersistem dengan baik. Persatuan lembaga penegak hukum akan menjadi kekuatan untuk melawan para koruptor yang memiliki kekuatan besar. Tindakan intimidasi yang dilakukan oleh POLRI  harus disudahi sehingga tidak menggangu jalannya agenda pemberantasan korupsi yang menjadi salah satu agenda utama reformasi di Indonesia. Presiden SBY sebagai kepala negara harus turun tangan langsung dalam menegahi permasalahan ini. Janji yang diucapkan oleh presiden SBY sebagai orang terdepan untuk menghunuskan pedang melawan korupsi.

Untuk itu kami dari IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYAH bersikap untuk:

1.       Mendukung penuh KPK dalam upaya pemberantasan korupsi

2.       Mendorong presiden SBY untuk bersikap tegas menyelesaikan perseteruan KPK vs POLRI

3.       Menolak revisi UU KPK

4.       Mendukung KPK menuntaskan kasus korupsi skala besar: Century, Wisma atlet, Hambalang, Simulator SIM

5.       Mendukung KPK untuk membersihkan institusi dan lembaga negara dari tindakan korupsi

6.       Mendorong presiden SBY untuk memberhentikan Kapolri Timur Pradopo.

Yogyakarta, 09 Oktober 2012

DEWAN PIMPINAN DAERAH IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYAH

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

♦ ♦ ♦